Momentum Maulid Nabi, Aldino Yusuf: Mari Kita Meneguhkan Solidaritas Sosial

Maulid Nabi atau Peringatan Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW merupakan momentum untuk meneguhkan solidaritas sosial di tengah Pandemi Covid-19.

topmetro.news – Wakil Ketua GP Al-Wasliyah Madina (Mandailing Natal) Aldino Yusuf (foto) mengatakan, Maulid Nabi atau Peringatan Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW merupakan momentum untuk meneguhkan solidaritas sosial di tengah Pandemi Covid-19.

“Maulid Nabi merupakan momentum yang tepat untuk meneguhkan solidaritas dan kebersamaan di tengah kondisi pandemi,” ujarnya kepada topmetro.news, Selasa (19/10/2021) malam.

Dikatakannya, Peringatan Maulid Nabi diharapkan tidak hanya dimaknai sebagai seremoni saja. Tetapi juga harus dapat menjadi media untuk meneladani dan meneguhkan, sekaligus meningkatkan solidaritas masyarakat tanpa memandang kelas sosial.

“Membangun solidaritas sosial ini penting. Apalagi di tengah terjangan pandemi yang belum berakhir,” kata Bendahara KNPI Madina ini.

Keteladanan Nabi SAW

Ia menambahkan memperingati Maulid Nabi berarti belajar dari keteladanan Nabi SAW sebagai sosok yang memiliki tanggung jawab yang kuat terhadap diri keluarga dan juga umat.

“Nabi SAW mengajarkan bagaimana berperilaku yang baik di tengah-tengah masyarakat. Sungguh ini ajaran yang sangat luar biasa dan mulia. Bagaimana tidak, Nabi SAW mengajarkan umat untuk saling menghormati perbedaan baik suku, ras, dan golongan,” katanya.

Aldino Yusuf menambahkan lagi, bahwa Nabi SAW juga mengajarkan kebersamaan dan saling menolong. Kemudian, saling membantu demi kejayaan umat. Serta melarang perilaku saling menjatuhkan, memaki dan merendahkan orang lain.

“Hingga saat ini, ujian yang menimpa bangsa ini berupa Pandemi Covid-19 belum berakhir. Walaupun ada tren penurunan yang signifikan, tetapi paparan terhadap individu masyarakat masih terjadi. Karena itu rasa solidaritas masyarakat diketuk untuk bersama-sama menanggulangi,” tambahnya

Hal itu, kata Aldino, sesuai dengan ajaran Nabi SAW. Bahwa masyarakat harus saling mengingatkan, membantu, dan menguatkan untuk tetap menjaga protokol kesehatan.

“Sangat penting untuk bahu-membahu membantu pemerintah dalam menangani pandemi ini. Bukan hanya pada aspek mengurangi paparan baru. Tetapi juga pada aspek dampak yang telah ditimbulkannya,” sebutnya lagi

Hal itu menurutnya, karena dampak pandemi hingga saat ini masih sangat terasa oleh berbagai lapisan masyarakat.

“Untuk itu harus saling berbagi informasi dan saling memotivasi. Agar setiap individu dapat menjaga prokes dan mengikuti vaksinasi. Semua pihak tentu ingin pandemi segera berakhir. Sehingga semua kegiatan dapat berjalan normal kembali. Mari kita jadikan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum pemertebal iman kita kepada Allah. Serta di momentum ini Maulid Nabi ini kita meneladani segala perbuatan, suruhan, anjuran dalam berbagai aspek dalam kehidupan,” pungkasnya mengakhiri.

reporter | Jeffry Barata Lubis

Related posts

Leave a Comment